Dalam era digital yang terus berkembang, strategi pemasaran digital menjadi kunci utama bagi kesuksesan bisnis. Melibatkan audiens, meningkatkan visibilitas, dan menciptakan hubungan yang kuat dengan pelanggan adalah aspek krusial dalam dunia bisnis modern. Dalam artikel ini, kita akan membahas lima tools digital marketing terbaik yang dapat membantu Anda meraih kesuksesan lebih besar.
Tanpa tools serta strategi yang tepat, pemasaran secara digital dapat menemui jalan buntu. Apalagi cakupan digital marketing sangat luas, mulai dari strategi pemasaran, perencanaan konten, produksi konten, pembuatan ads, dan lain-lain. Kebayang kan kamu bakal sangat butuh tools untuk membantu menyiapkan semua hal itu?
Buat Teman Belajar yang tergolong sebagai pebisnis pemula, berikut beberapa tools digital marketing gratis yang bisa kamu pelajari. Siapa tahu nantinya bermanfaat untuk mengembangkan digital marketing bisnis kamu!
Sumber: Unsplash
Tools Digital Marketing Gratis buat Pebisnis Pemula
Nah, digital marketing tools itu sendiri sangat beragam. Kamu tidak mesti menggunakan semua tools-nya karena pada dasarnya hanya perlu kembali ke kebutuhanmu. Ada dua versi tools, yakni gratis dan berbayar.
Secara fitur, tentu tools berbayar lebih banyak memberikan keuntungan buatmu. Namun, bukan berarti tools gratis menjadi lebih jelek. Sekarang ini banyak kok tools marketing tak berbayar yang justru dapat membantu menopang pemasaran para pebisnis pemula.
Melansir dari HubSpot dan Ahrefs, Inilah beberapa daftar tools digital marketing gratis yang bisa kamu manfaatkan untuk bisnismu:
Google Trends
Google menjadi salah satu brand yang banyak menyediakan tools gratis buat pemasaran. Itu sebabnya banyak pebisnis pemula memanfaatkan tools Google dalam usahanya. Salah satu tools gratis yang pasti familiar buatmu adalah Google Trends.
Sejatinya, Google Trends merupakan SEO tools yang berguna dalam proses riset kata kunci berdasarkan topik-topik yang sering orang perbincangkan. Saat tahu topik apa yang sedang hangat, kamu dapat membuat konten menarik seputar hal tersebut. Maka, nantinya konten tersebut berpotensi di-klik oleh pengguna yang sedang berselancar di mesin pencari.
Beberapa alasan kenapa Google Trends layak untuk kamu pakai sebagai SEO tools karena:
- Memiliki beberapa fitur menarik dan berguna
- Menampilkan topik apa yang sedang ramai orang bahas
- Membantu mencari kata kunci yang sering orang pakai
- Mampu membandingkan kinerja antar kata kunci
- Mudah untuk dioperasikan
Penggunaan Google Trends memang relatif mudah. Katakanlah kamu hendak membuat konten seputar minyak goreng. Untuk mengecek relevan tidaknya konten tersebut pada saat ini, kamu dapat menganalisisnya dari Google Trends.
Ketik saja kata kunci “minyak goreng” pada bagian “search item.” Setelah itu, Google akan menampilkan statistik penggunaan kata kunci tersebut dalam mesin pencari. Kamu dapat pula mengatur frekuensi waktunya, misalnya kamu ganti menjadi 30 hari terakhir.
Baca Juga: Istilah Penting Digital Marketing
Google Keyword Planner
Sama halnya seperti Google Trends, tools digital marketing gratis selanjutnya ini juga membantumu dalam riset kata kunci. Google Keyword Planner terbilang lebih akurat karena kamu dapat menemukan turunan dari kata kunci beserta search volume-nya.
Selain itu, Google Keyword Planner efektif untuk menargetkan kata kunci yang lebih tepat untuk mengembangkan SEO organik. Bahkan, kamu dapat mengecek kata kunci seperti apa yang relevan untuk bisnis. Contohnya saat kamu membutuhkan keyword ads yang menampilkan conversion rate.
Ada dua fitur penting pada tools gratis ini, yakni “Discover New Keywords” dan “Get Search Volume and Forecast.” Perbedaannya keduanya adalah sebagai berikut:
- Discover New Keywords. Kamu dapat mencari 10 keyword yang berhubungan dengan topik yang kamu ketik. Bisa pula untuk mencari keyword yang relevan dengan domain website-mu.
- Get Search Volume and Forecast. Pada fitur ini, kamu memperoleh informasi lebih spesifik mengenai kinerja kata kunci serta paid search-nya. Nah, fitur inilah yang berguna buat bisnismu.
Google Analytics
Untuk memantau traffic dari sebuah website, kamu dapat menggunakan fasilitas Google Analytics. Tools marketing ini juga gratis sehingga wajib banget para pebisnis manfaatkan.
Tak cuma melihat traffic, Google Analytics juga sanggup menyediakan berbagai data terkait dengan performa website. Misalnya, konten apa yang paling populer, demografi pengunjung, perilaku pengunjung, dan lain-lain.
Data-data yang ada selanjutnya dapat kamu analisis untuk tujuan peningkatan website. Contohnya saja, kamu jadi konten mana sih yang butuh optimasi. Atau juga cek kembali aspek kenyaman pengguna saat berkunjung ke website (engagement).
Google Analytics juga memungkinkan buatmu membaca tren pengunjung lama dan pengunjung baru. Perilaku para pengunjung baru juga bisa kamu amati, misalnya dari besar angka bounce rate serta durasi setiap sesinya. Makin kecil angka bounce rate, itu tandanya pengunjung baru cukup “betah” berlama-lama di website-mu.
Intinya, keberadaan Google Analytics akan sangat membantu dalam pengelolaan website. Lewat data-data yang ada, kamu bisa menentukan strategi atau perbaikan apa yang mesti kamu lakukan demi meningkatkan kinerja website.
Google Business Profile
Tools digital marketing gratis dari Google selanjutnya ini sangat berguna untuk memperkenalkan detail bisnismu pada konsumen. Lewat Google Business Profile, konsumen bisa mendapat info mulai dari nama bisnis, alamat, jam operasional, website, hingga review.
Dengan memakai fitur ini, bisnis yang kamu kelola dapat lebih terpercaya. Pasalnya, pelanggan akan lebih suka pada bisnis yang keakuratan informasinya muncul di laman mesin pencari alias Google. Beberapa manfaat Google Business Profile antara lain:
- Memberikan informasi valid dan aktual seputar bisnis ke konsumen
- Bisnis muncul di Google Maps
- Mempermudah konsumen menemukan bisnis
- Menjadi media komunikasi dengan calon pelanggan
- Memperoleh ulasan dari konsumen
Cara mendaftarkan usahamu di Google Business Profile juga mudah kok. Kamu cukup masuk ke laman Google Business Profile dan ikuti langkah-langkahnya. Termasuk langkah terakhir adalah verifikasi, yakni untuk memastikan keamanan bisnismu.
Google akan mengirimkan surat ke kamu, kemudian dapat kamu lanjutkan verifikasi dengan memasukkan kode dari surat Google tadi. Setelah proses verifikasi selesai, kamu baru bisa memasukkan detail bisnismu. Misalnya, nama bisnis, foto, jam operasional, dan lain-lain.
Unsplash
Unsplash merupakan salah satu platform penyedia gambar atau visual gratis yang nantinya dapat mempermudah dalam pembuatan konten. Banyak desainer grafis menggunakan Unsplash sebagai media untuk mencari stok gambar yang relevan dengan konten.
Beberapa keunggulan Unsplash antara lain:
- Kualitas gambar HD
- Bebas kamu unduh tanpa biaya
- Tidak ada biaya pembayaran lisensi pada foto
- Banyak pilihan foto yang bisa dipakai untuk keperluan branding
Selain Unsplash, beberapa platform sejenis yang bisa kamu coba antara lain Pexels dan Freepik. Keduanya sama-sama menyuguhkan gambar berkualitas HD yang bagus untuk konten.
Khusus Freepik, platform tersebut juga menyediakan ilustrasi grafis. Namun, tidak semua gambar di Freepik gratis. Untuk kebutuhan yang lebih tinggi, kamu dapat memanfaatkan fitur berbayar alias premium.
Canva
Konten visual adalah kunci terpenting dalam digital marketing. Seiring perkembangan zaman, produksi konten bisa dilakukan siapa saja, termasuk orang awam sekali pun. Buat kamu yang merasa tidak terbiasa membuat desain grafis, Canva dapat jadi solusi.
Canva menyediakan banyak template dan desain guna memenuhi kebutuhan konten untuk marketing. Mulai dari poster, flyer, media sosial, website, banner, infografis, dan lain-lain. Kamu dapat mengedit tampilan atau layout dari masing-masing template dengan mudah.
Tools desain grafis ini hadir dalam dua versi, yakni gratis dan berbayar. Meski gratis, kamu memperoleh banyak fitur yang bermanfaat untuk membuat konten. Apalagi template gratis yang tersedia saja sebanyak 250 ribuan lebih.
Kelebihan Canva untuk keperluan marketing antara lain:
- Gratis dan user friendly
- Banyak terdapat pilihan foto, ilustrasi, desain, dan template
- Terdapat fitur kolaborasi untuk mempermudah kerja tim
- Opsi penyimpanan desain yang beragam (JPG, PNG, PDF, video, GIF)
Dengan segala kemudahannya, sangat sayang kalau kamu tidak memanfaatkan Canva untuk keperluan digital marketing. Tidak harus jadi desainer grafis berkualitas untuk bikin konten menarik!
Trello
Pusing dengan manajemen kerja tim? Terlalu banyak to-do-list yang tak terselesaikan karena missed communication? Masalah-masalah tersebut sangat umum kamu jumpai dalam proses kreatif untuk digital marketing.
Trello menjadi salah satu tools digital marketing yang dapat membantumu mengatasi hal tersebut. Layanan Trello ini bisa kamu akses secara gratis, meski ada juga yang berbayar. Lewat Trello, pengelolaan kegiatan digital marketing dapat menjadi lebih efektif sekaligus terkontrol.
Ada “Boards” yang bisa kamu manfaatkan untuk tema tugas besar, “Lists” untuk tahapan tugas, serta “Cards” untuk menjelaskan tiap detail tugas. Tak cuma itu, Trello juga menyediakan fitur seperti penambahan checklist, pemberian deadline, hingga komentar. Kamu cukup memberi akses Trello ke anggota tim sehingga masing-masing orang dapat memahami lingkup kerja sekaligus saling kontrol.
Tools ini sangat mudah, praktis, dan amat fleksibel. Tidak heran jika pebisnis pemula pasti sangat membutuhkannya untuk mempermudah proses kreatif. Kelebihan Trello antara lain:
- Terkoneksi dengan banyak member
- Terhubung dengan email guna memberi notifikasi ke member
- Terhubung dengan layanan lain seperti Google Drive, Slack, dan lain-lain